Wali Kota Probolinggo Salurkan Bansos Kepada Warga Penyandang Disabilitas dan Kelompok Rentan



PROBOLINGGO, Rakyat Nusantara - Pemerintah Kota Probolinggo Jawa Timur kembali menyerahkan bantuan sosial (Bansos) kepada para penyandang disabilitas dan kelompok rentan yang ada di 5 (lima) kecamatan di wilayah kota Probolinggo , Selasa (14/9) siang.


Dari 5 kecamatan itu jumlah penyandang Disabilitas penerima bansos sebanyak 126 orang, dan kelompok rentan sebanyak 176 orang. 

Photo : Warga penyandang disabilitas dan kelompok rentan di kota Probolinggo terima bansos dari pemerintah.


Dengan rincian, Kecamatan Kademangan penyandang disabilitas ada 6 orang, kelompok rentan ada 15 orang. Kecamatan Wonoasih, penyandang disabilitas 30 orang dan kelompok rentan 56 orang. Kecamatan Kedopok penyandang disabilitas 15 orang, kelompok rentan 52 orang. Kecamatan Kanigaran penyandang disabilitas 55 orang, kelompok rentan 23 orang. Kecamatan Mayangan penyandang disabilitas 20 orang, kelompok rentan 25 orang. Bantuan sosial yang diberikan berupa beras, gula dan minyak dengan total senilai Rp 150 ribu.


Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin mengatakan penyaluran bantuan bagi masyarakat yang terdampak Covid-19 tidak hanya difokuskan bagi kalangan umum saja. Para penyandang disabilitas dan kelompok rentan juga harus diperhatikan kebutuhannya.


"Penerima bansos ini disamping masyarakat umum yang terdampak,  juga masyarakat yang memiliki kebutuhan khusus dan rentan terhadap Covid-19, dalam hal ini penyandang disabilitas dan kelompok rentan,” ujar Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin.


Wali Kota juga menyampaikan, bantuan itu akan terus disalurkan hingga akhir tahun mendatang. Tak hanya sekadar membagikan bantuan, wali kota juga meminta masukan pada warganya terkait kebutuhan apa yang diperlukan masyarakat. Kebutuhan itu bisa berupa pelatihan keterampilan atau alat bantu yang bisa digunakan untuk menunjang kegiatan masyarakat.


Ia pun mempersilahkan masyarakat untuk menyampaikan permintaan bantuan lain semisal kursi roda atau alat bantu jalan, ke kantor Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( Dinsos, PPPA), atau melalui media sosial miliknya atau akun resmi Pemkot Probolinggo.


Orang nomor satu di kota Bayuangga ini berharap, bantuan berupa paket sembako yang diberikan kepada para penyandang disabilitas dan kelompok rentan ini bisa bermanfaat, dan bisa mengurangi kebutuhan sembako di tengah kondisi pandemi Covid-19. 


“Ini adalah bentuk upaya pemerintah untuk hadir di tengah-tengah masyarakat, tanpa membedakan satu sama lainnya. Dan ini merupakan komitmen kita bersama,” tutur wali kota yang akrab disapa warganya dengan sebutan Habib Hadi ini.


Kepada pada para lurah Habib Hadi berpesan, untuk mendata dan menerima pengaduan atau laporan dari masyarakat terkait informasi kebutuhan yang diperlukan masyarakat. 


“Untuk para lurah, mungkin ada warga yang membutuhkan alat penunjang lainnya, informasikan. Kita hadir untuk mencarikan solusinya,” pesannya.


Habib Hadi juga menyinggung keberadaan ambulans siaga yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat untuk berobat ke fasilitas kesehatan. Termasuk pentingnya menjaga kesehatan di masa pandemi dan pelaksanaan vaksinasi untuk warga. 


“Jangan pernah lengah. Ayok sama-sama kita menjaga sehingga lonjakan angka penyebaran kasus Covid-19 tidak terjadi lagi di Kota Probolinggo,” pungkasnya. (Nis)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama