Penipuan Online Kembali Memakan Korban. Kali ini Mengaku dari Tokopedia


Probolinggo - rakyatnusantara.net  Endang Martiningsih, 40 tahun, warga Desa Talkandang, Kecamatan Kota Anyar, Kabupaten Probolinggo, menjadi korban penipuan online. Ia pun mendatangi kepolisian sektor setempat untuk mengadukan hal tersebut, Kamis (27/1/22).


Usai memberikan keterangan di ruang SPKT Polsek Kota Anyar, kepada media ini perempuan paruh baya tersebut menceritakan kronologi terjadinya penipuan bermodus pinjaman online tersebut. 


Menurutnya, pada bulan Desember 2021 lalu, ia ditelepon oleh seseorang yang mengaku dari tokopedia bernama Yuda. Orang yang tak dikenali tersebut menawarkan pinjaman uang dengan persyaratan foto KTP dan Kartu Keluarga.


"Orang itu mengaku bisa memberikan pinjaman uang. Dia pun meminta nomor rekening Bank untuk mentrasfer uang pinjaman tersebut. Karena tidak memiliki nomor rekening, saya pun meminjam rekening milik keluarga," ujarnya. 


Setelah rekening yang diminta dikirim ke nomor telepon orang tersebut, lanjut Endang, beberapa hari kemudian pelaku mengirimkan gambar bukti transfer dengan nominal Rp. 20 juta.


"Saya mengira uang pinjaman tersebut betul-betul sudah ditransfer. Namun setelah saya cek di ATM dan mau saya ambil, ternyata tidak ada saldo masuk, " terangnya.


Atas kejadian itu, Endang pun mengkonfirmasi kepada pelaku. Keterangan yang didapat, dana tersebut belum bisa dicek dan ditarik melalui rekening apabila tidak melaksanakan syarat pembayaran biaya tanda tangan surat izin penarikan dana dari Bank Indonesia.


"Surat yang katanya dari Bank Indonesia itu dia foto dan dikirim ke saya, serta nomor briva. Dia pun meminta saya untuk ke agen BRI link terdekat. Melalui agen BRI link itulah kami mentransfer uang yang dia senilai Rp5 juta. Setelah uang ditransfer, orang tersebut sudah tidak bisa dihubungi," ungkapnya dengan raut wajah sedih.


Kapolsek Kota Anyar, Iptu Agus S menerangkan jika pelaporan tersebut dilimpahkan ke Polres Probolinggo. "Korban dan pihak agen BRI link kita bawa ke Polres untuk membuat laporan. Mereka ke sana diantar oleh anggota Polsek Kota Anyar," Ujarnya. ( Mul )

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama