Habib Hadi Berharap Kontes Bonsai Nasional di Yon Zipur 10 Probolinggo Bisa Menggerakkan Perekonomian

Foto: Wali Kota Probolinggo Habib Hadi saat melihat lihat kontes tanaman bonsai di Yon Zipur 10 Probolinggo, Kamis (24/3/22) siang.


Probolinggo, Rakyatnusantara.net-  Perhimpunan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) menggelar event kontes Bonsai Nasional di Kota Probolinggo Jawa Timur. Even yang digelar mulai 17 Maret hingga 27 Maret 2022 di halaman Yon Zipur 10 Probolinggo ini diikuti penggemar bonsai dari berbagai daerah di Indonesia dan ratusan pohon bonsai dari klas masing masing jenis tanaman, mulai yang seharga puluhan juta, ratusan juta hingga miliaran rupiah memenuhi halaman depan Yon Zipur 10 Probolinggo sisi utara.


Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin pun sangat mengapresiasi even yang digelar oleh PPBI tersebut. Bahkan dia berharap di Hari Jadi Kota Probolinggo 2023 nanti PPBI bisa menggelar event kontes Bonsai lagi di kota Probolinggo.


Menurut Habib Hadi, sapaan akrab wali kota probolinggo ini, dengan adanya event kontes Bonsai Nasional ini bisa menggerakkan perekonomian di Kota Probolinggo.


Saya selaku Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo adanya event kontes Bonsai Nasional ini berharap bisa menggerakkan perekonomian, selain usaha kecil menengah (UKM), Homestay Homestay yang ada di kota probolinggo bisa mulai bergeliat lagi.


Habib Hadi mengatakan, kegiatan yang positif ini tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Kegiatan ini tentunya bisa membangkitkan kembali perekonomian. Dimana disektor usaha kecil menengah, kuliner, dan Homestay, perhotelan, itu semua bisa berkembang kembali. Karena kita sadari selama pandemi memang banyak potensi potensi yang mereka jalankan tidak berjalan. 


"Mudah mudahan dengan adanya event event seperti ini, bukan hanya bonsai saja, nanti kita harap semua ikut dan bisa diselenggarakan di kota probolinggo," ungkap Habib Hadi didampingi Kapolres Probolinggo Kota dan Dandim 0820 Probolinggo saat melihat lihat tanaman bonsai yang diikutkan kontes di halaman Yon Zipur, Kamis (24/3/22) siang.


Tadi sudah saya sampaikan kepada panitia dan Ketua Umum PPBI, dihari jadi Kota Probolinggo di tahun 2023 nanti silahkan dari PPBI untuk melaksanakan event kontes bonsai secara nasional kembali di kota probolinggo didalam Hari Jadi Kota Probolinggo, kata orang nomor satu di kota berjuluk kota seribu taman ini.


Ketua umum PPBI pusat, H. Erwin Liswar menyampaikan, jumlah bonsai yang ikut kontes nasional di kota probolinggo sekitar 540 pohon. Ia jelaskan kontes di kota probolinggo ini kontes nasional (se Indonesia). Pesertanya ada yang dari Jawa Timur, dari Makassar, dari Jakarta, dan dari Kota dan Kabupaten lainnya.


Dia katakan bahwa ontes bonsai nasional ini berlangsung di beberapa tempat. Dijelaskannya, bahwa bonsai itu sendiri relatif. 


"Kalau peserta sudah mendapatkan suatu predikat baik, baik sekali, apalagi bonsainya klas bintang itu memang harga biasanya mengikuti. "Bisa mencapai harga ratusan juta hingga sampai miliaran rupiah," sebutnya.


Erwin Liswar juga jelaskan, bahwa peserta lomba yang diadakan di Probolinggo ini ada klas khusus untuk jenis, yaitu pohon serut. Bisa kita lihat memang di Jawa Timur ini memang pohon serut itu merupakan suatu tanaman yang lebih mudah didapat, karena memang banyak sekali, katanya.


"Jadi untuk kontes di Kota Probolinggo ini pohon serut diberikan klas khusus oleh panitia untuk ada penilaian tambahan. Klas yang kita lombakan mulai dari klas Pratama, Madya, dan klas Utama," terang Erwin.


Diharapkan dengan adanya kontes Bonsai Nasional di Kota Probolinggo ini dapat memicu, dapat membangkitkan semangat pembonsai yang ada di Probolinggo khususnya, umumnya untuk pembonsai pembonsai yang ada di Jawa Timur untuk supaya lebih bersemangat lagi dan saling berkompetisi untuk membuat bonsai yang baik.


Budi, salah satu peserta kontes asal Kelurahan Sumberwetan Kota Probolinggo mengatakan, dirinya sudah sering kali mengikuti kontes Bonsai. Ia juga mengaku bonsai yang ikut dilombakan belum pernah dapat juara, hanya masuk 10 besar saja.


"Karena saya kan suka bonsai, sambil sekalian jualan bonsai. Jadi kalau Bonsai yang saya ikutkan kontes laku ya saya jual," ungkapnya.


Menurut Budi, kontes ini sangat menguntungkan bagi yang suka atau hobby tanaman bonsai. Atau bisa dikatakan hobby yang bisa menghasilkan uang.


Budi pun berharap dengan adanya kontes ini pembonsai pembonsai probolinggo khususnya semakin berkembang dan semakin berkompetisi. (Ina).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama