Kodim 1616/Gianyar Melaksanakan Upacara Peringatan Hari Juang TNI - AD ke 77 Tahun 2022



Gianyar - Bertempat di lapangan Mako Yonzipur 18/YKR Jln. Kesatrian No 5 Kabupaten Gianyar, telah dilaksanakan kegiatan upacara peringatan Hari Juang TNI AD yang ke 77 tahun 2022, dengan tema *TNI Angkatan Darat Di Hati Rakyat* yang di selenggarakan oleh Yonzipur 18/YKR. Kamis (15/12/2022).


Adapun yang menjadi perangkat upacara dalam pelaksanaan upacara peringatan hari juang TNI - AD tahun 2022 adalah Inspektur upacara Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Hendra Cipta S., Sos, perwira upacara Letda Czi Edi Widado, komandan upacara Lettu Czi Odiliyan Timor dan Pembawa acara Pratu Bayu Laksono serta gabungan dari personil Kodim 1616/Gianyar dan Yonzipur 18/YKR berjumlah 250 Orang personil.


Adapun Amanat Kepala Staf Angkatan Darat dalam upacara peringatan Hari Juang TNI AD tahun 2022 yang dibacakan oleh Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Hendra Cipta S., Sos.


Assalamualaikum Wr. Wb., selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua, Shalom, Om Swastyastu, Namo buddhaya, salam kebajikan, para perwira, bintara dan tamtama dan segenap pegawai negeri sipil TNI AD yang saya cintai dan saya banggakan, pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan karuniaNya, sehingga kita dapat memperingati Hari Juang TNI Angkatan Darat yang ke 77 tahun 2022 dalam keadaan sehat waf'afiat, selaku Kepala Staf Angkatan Darat dan pribadi, saya mengucapkan *Selamat Hari Juang TNI AD Tahun 2022*, kepada segenap prajurit dan Pegawai Negeri Sipil TNI AD beserta keluarga dimanapun bertugas dan berada, diiringi dengan ucapan terima kasih yang tulus dan penghargaan atas pengabdian, loyalitas, disiplin, dan dedikasi yang tinggi, peringatan Hari Juang TNI Angkatan Darat kali ini kita selenggarakan secara sederhana ditengah-tengah suasana keprihatinan dan empati yang mendalam kepada saudara-saudara kita yang tertimpa musibah bencana alam di berbagai daerah oleh karenanya, rangkaian kegiatan peringatan Hari Juang TNI Angkatan Darat ke 77 tahun ini, kita isi dengan doa bersama dan penyaluran bantuan kemanusiaan bagi korban musibah bencana alam. 


Peserta upacara sekalian yang saya banggakan,Tema Hari Juang TNI Angkatan Darat Tahun 2022 ini adalah *TNI Angkatan Darat di Hati Rakyat* yang merepresentasikan visi dan komitmen TNI AD untuk senantiasa manunggal dengan rakyat serta menempatkan kepentingan rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai prioritas tertinggi dalam setiap pelaksanaan tugas dan pengabdian, tema ini juga menjadi pengingat bahwa ibu kandung prajurit TNI AD adalah rakyat, sedangkan nafas dan ruh nya adalah pengabdian kepada rakyat, bangsa dan negara. oleh karenanya, TNI AD tidak boleh melupakan rakyat, dan sebaliknya TNI AD harus selalu di hati rakyat. TNI AD tidak boleh berjarak dengan rakyat serta harus selalu bersama-sama rakyat, karena hanya dengan bersama-sama rakyat, TNI AD akan kuat dalam menjalankan tugas pengabdian pada bangsa dan negara. 


Sejarah mencatat bahwa kebersamaan TNI dan rakyat merupakan kekuatan dahsyat yang mampu menjaga dan mempertahankan kedaulatan serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Palagan Ambarawa merupakan peristiwa monumental yang menjadi salah satu bukti dahsyatnya kekuatan yang terbangun dari bersatunya TNI dan rakyat, sehingga dapat mengalahkan kekuatan pasukan kolonial yang jauh lebih modern, Semangat patriotisme dan nasionalisme yang dipadukan dengan keberanian, keikhlasan serta kerelaan berkorban, akhirnya mampu mengantarkan TNI bersama rakyat mempertahankan kemerdekaan Indonesia. 


Peristiwa heroik inilah yang kemudian kita peringati sebagai Hari Juang TNI Angkatan Darat,

Prajurit TNI Angkatan Darat sekalian yang saya hormati, selaku generasi penerus TNI AD yang mengabdi pada zaman yang berbeda, ancaman dan tantangan yang kita hadapi tentu saja juga berbeda dan cenderung semakin kompleks namun nilai-nilai kejuangan yang terkandung di dalam Palagan Ambarawa tetap relevan untuk kita warisi dan diimplementasikan dalam menghadapi tantangan tugas di era modern dengan karakter perubahan dan ketidakpastian yang sangat dinamis diberbagai bidang. Sebagai Prajurit profesional, kita harus mampu beradaptasi dengan perkembangan lingkungan yang dinamis serta terus menjaga dan meningkatkan kemampuan kemiliteran modern, namun, sebagai alat negara penjaga kedaulatan NKRI, seluruh prajurit TNI AD tidak boleh melupakan hakikat sebagai Tentara rakyat yang senantiasa harus manunggal dengan rakyat. Saya mengajak agar momentum peringatan Hari Juang TNI AD dimanfaatkan untuk melakukan refleksi, dan selanjutnya menatap lurus ke depan guna memantapkan langkah bersama untuk mewujudkan *TNI AD yang kuat, tangguh, adaptif, modern dan profesional, yang ditakuti lawan, disegani kawan dan dicintai rakyat*


Dihadapkan pada berbagai permasalahan yang menjadi tantangan bagi bangsa Indonesia saat ini, TNI Angkatan Darat harus mengambil peran untuk membantu mengatasinya. *TNI Angkatan Darat harus hadir di tengah-tengah kesulitan rakyat apapun bentuknya dan senantiasa menjadi solusi* dalam berbagai program yang telah dicanangkan seperti ketahanan pangan, penanganan stunting dan kesehatan, TNI AD Manunggal Air, Babinsa Masuk Dapur, dan penanganan bencana alam harus terus dilaksanakan dengan serius dan tulus ikhlas untuk membantu pemerintah menghadapi berbagai potensi ancaman terhadap kehidupan sosial. 


Setiap prajurit dan satuan jajaran TNI AD harus secara proaktif melakukan tindakan-tindakan yang berdampak bagi kesejahteraan rakyat dan dirasakan manfaatnya, sehingga muaranya mampu menumbuhkan kecintaan rakyat kepada TNI AD. Prajurit TNI Angkatan Darat sekalian yang saya banggakan, Kita akan segera memasuki tahun politik menjelang diselenggarakannya Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden tahun 2024. Belajar dari pengalaman sebelumnya, situasi di tahun politik berpotensi membuka celah terjadinya berbagai ancaman yang disebabkan oleh perbedaan pandangan politik yang seringkali disusupi oleh kelompok-kelompok radikal dan intoleran. oleh karena itu, tingkatkan kewaspadaan terhadap berbagai potensi kerawanan yang mungkin terjadi di lingkungan tugas masing masing, Pungkasnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama