Klungkung - Bertempat di Ruang Nusa Penida Polres Klungkung, Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., Pimpin Hasil Dari Rakornas Terkait Dengan Penguatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi
Turut Hadir Wakapolres Klungkung Kompol Dewa Ketut Darma Arayawan, S.T., M.M., bersama dengan Kabag Ops Polres Klungkung Kompol I Ketut Suastika, S.H., Serta Para Pejabat Utama dan Kapolsek Jajaran Polres Klungkung, Pada Kamis, 19/1/2023
Saat memimpin rapat, Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., menyampaikan puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa bahwa kegiatan yang di laksanakan di Sentul Bogor da nisi oleh 26 narasumber baik dari Presiden dan Wakil Presiden. Hal penting yang disampaikan oleh Bapak Presiden yang pertama yaitu penanganan Covid-19 di apresiasi baik karena keberhasilan mengontrol penyebaran Covid-19. Yang kedua masalah inflasi, inflasi di Indonesia terbilang cukup rendah dibanding negara lain, dan Provinsi Bali berada tengah-tengah. Jadi untuk permasalahan terkait dengan kesehatan yaitu Stunting yang dikedepankan serta maslaah Investasi untuk masa depan serta Kerukunan Umat Beragama
"Untuk masalah terkait dengan inflasi kita dari pihak Kepolisian khusunya Polres Klungkung untuk meredamnya dan saya perintahkan dari fungsi intelijen yaitu Sat Intelkam Polres Klungkung agar terus memonitor perkembangan ekonomi. Inflasi Nasional diurut dari yang paling tinggi adalah BBM, tarif angkutan, Beras, Rokok, Telor Ayam, Ikan segar, Bawang Merah, Air Minum, sewa rumah, mobil, detergen, uang kuliah, tomat, tahu mentah Dimohon untuk Kasat Intel dan Kasat Reskrim memonitor perkembangan inflasi harga yang ada di Wilayah kabupaten Klungkung". Ucap AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H.,
Kapolres Klungkung menambahkan untuk Masalah Stunting berkaitan dengan Asi, saat melahirkan Asi yang kurang baik akan menyemabkan stunting kepada anak. Dari pihak kepolisian dalam rangka membatu kejadian ini kita mengikuti dan mendukung metode2 yang dilakukan untuk mencegah hal tersebut. Arahan dari Bapak Presiden untuk mengurangi pemberian makanan cepat saji kepada anak untuk mengurangin terjadinya stunting kepada anak.
“Berkaitan dengan Investasi, untuk Kasat Reskrim dan Kasat Intelkam silakan dimonitor masyarakat yang ingin berinvestasi jangan sampai ada oknum yang menawarkan investasi yang bagus tetapi investasi tersebut bodong atau palsu. Investasi ini adalah salah satu syarat pertumbuhan ekonomi Negara”. Tambahnya
Namun masalah kerukunan Umat Beragama untuk selalu monitor jangan sampai ada konflik konflik kecil yang ujungnya akan menjadi konflik yang besar.
AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., menjelaskan penyampaian dari Kemenko Perekonomian perkembangan ekonomi Indonesia naik hingga 57,2%, prediksi beliau tahun 2023 akan terjadi Resesi, jika tidak dikelola dengan baik makan Indonesia akan sulit dalam permasalah Ekonomi. Kita sebagai Polri terutama dalam Wilayah hukum Polres Klungkung kita melakukan maping terhadap perkembangan ekonomi yang terjadi di Klungkung dan Penyampain dari Mentri Sosial dalam pemberian Bansos masih banyak data yang tidak valid, kita sebagai Polri ikut serta berperan untuk mengecek apakah yang diberikan bantuan memang layak atau tidak untuk diberikan bansos tersebut dan Penyampain dari Menko Polhukam faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yaitu ketumpang tindihan hukum, politik, korupsi, infrastruktur, pendidikan yang rendah, investasi
"Dan terakhir Arahan dari Presiden RI laksanakan mapping terhadap perkembangan ekonomi, pelajari alur distribusi pasar agar kita mengetahui informasi awal kenaikan harga barang", Pungkasnya
"Jadi pada rapat hari ini saya tekankan kepada seluruh Pejabat Utama Polres Klungkung kita sebagai Polri harus berperan dengan melaksanakan kegiatan preemtif, preventif dan laksanakan pembetukan satgas pangan, Membatu dalam
Posting Komentar