Santri Polri, Polres Blitar Kunjungi TPQ Nurul Huda

 


Momentum bulan suci Ramadhan 1444 H dimanfaatkan oleh Polres Blitar Kota untuk menyapa santri. Seperti dalam program safari Polri menyapa santri yang dilakukan di TPQ Nurul Huda Jalan Ciliwung Kota Blitar, Rabu (05/4/2023).


Hadir mengikuti kegiatan Kasat Binmas AKP Budi Agus, Kanit PPA Aipda Diar Swastika, Ketua BKPRMI Kota Blitar Muhtar Lubby, Ketua LPPTKA Kota Blitat Alim Sulaiman, Forkopimcam Keoanjenkidul, para santri TPQ Nurul Huda dan Ustad/Ustadah dan Orang Tua Pendamping Santri.


Kegiatan Safari Polri menyapa Santri ini adalah kolaborasi Polres Blitar Kota dan LPPTKA-BPKRMI Kota Blitar dalam rangka penyampaian materi dan himbauan tentang Bullying.


Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono melalui Kasat Binmas AKP Budi Agus mengatakan kegiatan ini didasari atas maraknya aksi perundungan atau bulying dikalangan remaja dan pelajar.


"Saya sangat mengapresiasi adanya kerjasama antara Polres Blitar Kota dan LPPTKA-BPKRMI Kota Blitar sehingga terwujud kegiatan sosialisasi dalam acara Polri menyapa Santri di TPQ Nurul Huda Kota Blitar," kata Kasat Binmas AKP Budi Agus.


AKP Budi Agus menambahkan tujuan diadakan kegiatan ini ialah untuk memberi hak-hak individu anak usia remaja agar dapat hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan serta mendapat perlindungan demi mewujudkan generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berakhlak mulia.


Dijelaskan lebih lanjut kegiatan diisi dengan dialog interaktif antara personel Sat Binmas dan Sat Reskrim Unit PPA dengan topik mencegah bullying dikalangan Remaja khususnya siswa sekolah.


Pada sesi pencegahan bullying dan kenakalan remaja, Kanit PPA Sat Reskrim Polres Blitar Kota Aipda Diar Swastika menjelaskan definisi, jenis, cara mencegah dan ancaman pidana bagi pelaku bullying.


“Kami memberikan edukasi kepada anak-anak usia remaja yang identik dengan proses pencarian jati diri mulai mengenalkan definisi, jenis cara pencegahan hingga ancaman pidana dan hukuman bagi pelaku bullying. Hal ini sebagai wujud kepedulian kami terhadap generasi penerus bangsa” ujar Kanit PPA Aipda Diar Swastika


Diharapkan dengan dilaksanakan sosialisasi tersebut tidak ada bulying lagi dikalangan pelajar.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama