UNGARAN - Musim kemarau akhir-akhir ini menjadikan suatu daerah mengalami kekeringan, hal seperti ini juga menimpa masyarakat di Dusun Borangan, Desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang. Masyarakat di dusun ini, hampir 1 bulan ini mengalami kesulitan mendapatkan air bersih.
Menanggapi hal tersebut, Polres Semarang bertindak sigap dengan menggelar bakti sosial penyaluran bantuan air bersih di Dusun Borangan yang dihuni sekitar 175 orang. Polres Semarang mendistribusikan sebanyak 5 yangki air bersih untuk warga. Air bersih ini ditampung di penampungan sementara terlebih dulu. Selanjutnya warga menyiapkan peralatan untuk mengambil air ini.
Penyaluran bantuan air bersih ini, dipimpin langsung Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto W, SH. SIK. MH., didampingi Wakapolres Kompol Fandy Setiawan SH. SIK. MH., beserta PJU Polres Semarang. Dengan didampingi Kapolsek Bergas Iptu Harjono SH serta perwakilan Polwan Polres Semarang.
"Sebanyak 5 tangki air bersih yang tiap tangki dengan kapasitas 5000 liter yang kami salurkan kepada warga di Dusun Borangan ini, semoga benar-benar bermanfaat untuk keperluan sehari hari. Informasi yang kami terima bahwa warga di Dusun Borangan ini kesulitan memperoleh air bersih sejak musim kemarau tiba. Penyaluran air bersih ini sebagai bentuk kepedulian dari Polwan Polres Semarang. Ini juga sebagai rangkaian HUT Polisi Wanita (Polwan) ke 76, dimana sebagai anggota Polri mempunyai kewajiban membantu masyarakat yang sedang mengalami kesulitan," jelas Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto W, disela penyaluran air bersih, kemarin.
Sementara itu, Kepala Dusun (Kadus) Borangan, Kepala Desa (Kades) Candirejo, dan Camat Pringapus menyikapi langkah sigap Polres Semarang dengan memberikan bantuan air bersih kepada warga Dusun Borangan ini, pihaknya tidak lupa mengucapkan terimakasih atas bantuan yang telah diberikan ini. Harapannya, warga Dusun Borangan kedepannya tidak lagi kesulitan mendapatkan air bersih.
Hadir dalam kegiatan tersebut Danramil 15/Bergas Kapten Inf Sofyan Amirudin, Humas PT Waskita, PT Brantas Abipraya, dan PT Wika sebagai Maincone Pengerjaan Proyek Nasional Bendungan Jragung. (HERU SANT).
Posting Komentar