KAB. SEMARANG - Diduga terjadi konsleting listrik, ruang bagian oven PT Karoseri Laksana di Jalan Raya Ungaran - Bawen KM 24,9 atau Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Wujil, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang terbakar, Kamis (25/10/2024) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Akibat kebakaran pada ruangan dengan seluas 20 meter x 40 meter itu, PT Karoseri Laksana menderita kerugian mencapai Rp 5 Miliar.
Kepala Satpol PP & Damkar (Poldam) Kabupaten Semarang Anang Sukoco menjelaskan, bahwa pertama kali yang mengetahui adanya percikan api adalah Ari (48) seorang Satpam yang tugas malam di ruang stiker. Lalu, Ari memberitahu rekan yang lain jika ada api. Saat itu, di lingkungan pabrik tidak ada kegiatan pekerjaan. Hanya ada beberapa karyawan yang piket atau jaga sebagai Satpam pada tiap bagian ruangan. Penyebab kebakaran tersebut, diduga terjadi konsleting listrik pada ruang oven.
"Melihat ada percikan api, seorang Satpam yang malam itu sedang patroli di dalam pabrik, langsung memberitahu teman yang lain yang malam itu dinas jaga. Api sempat dipadamkan menggunakan APAR, namun api justru membesar, hingga merembet membakar ruang oven. Kemudian, langsung dilaporkan ke Polsek Bergas dan petugas Damkar Kabupaten Semarang. Ruangan yang terbakar seluas 20 meter x 40 meter. Untuk pemadaman api, dikerahkan sebanyak 6 unit mobil Damkar Kabupaten Semarang. Akibat kebakaran itu, PT Karoseri Laksana menderita kerugian mencapai Rp 5 Miliar, " jelas Anang Sukoco.
Sementara itu, Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto W melalui Kapolsek Bergas Iptu Harjono menjelaskan, bahwa kebakaran di komplek PT Karoseri Laksana diketahui pada Kamis (24/10/2024) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Pertama kali yang mengetahui adanya apa adalah Satpam yang sedang jaga malam. Saat muncul api pertama kali, sempat ada upaya pemadaman menggunakan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) dari pihak Security atau Satpam. Namun, api langsung membesar dan akhirnya melaporkan kejadian kebakaran ini kepada pihak petugas Damkar Kabupaten Semarang dan Polsek Bergas.
"Sebanyak 6 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) diterjunkan untuk melakukan pemadaman api yang membesar. Beruntung, api tidak menjalar ke pemukiman warga, karena memang lokasi bagian PT Karoseri Laksana yang terbakar ini jauh dari pemukiman warga," pungkasnya. (HERU SANT).
Posting Komentar