Lumajang — Personel Kodim 0821/Lumajang terus meningkatkan kewaspadaan di kawasan terdampak aliran lahar Semeru. Pada Sabtu (6/12/2025), anggota Koramil 0821-09/Candipuro kembali memperketat penyekatan serta melakukan pengaturan arus lalu lintas di Jembatan Besuk Kobokan, salah satu titik rawan yang menjadi jalur vital masyarakat.
Babinsa Sumberwuluh Koramil 0821-09/Candipuro, Serka Nur Hadi, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah pengamanan sekaligus upaya perlindungan masyarakat dari potensi bahaya debu vulkanik maupun perubahan kondisi di kawasan aliran lahar.
“Kami terus melakukan penyekatan dan pengaturan lalu lintas di Jembatan Besuk Kobokan demi memastikan keselamatan warga. Lokasi ini harus dipantau secara ketat karena sewaktu-waktu dapat berubah akibat cuaca dan aktivitas vulkanik. TNI hadir untuk memastikan masyarakat tetap aman saat melintas,” ujarnya.
Selain melakukan penyekatan dan pengaturan kendaraan, Serka Nur Hadi bersama personel lain juga melaksanakan pembagian masker kepada para pengendara motor. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap paparan debu vulkanik yang kerap terbawa angin di sekitar area Besuk Kobokan.
“Pembagian masker ini penting agar para pengendara tetap terlindungi dari debu vulkanik. Kami ingin memastikan masyarakat tidak hanya aman dari sisi lalu lintas, tetapi juga dari sisi kesehatan,” tambahnya.
Pengaturan lalu lintas dilakukan dengan membatasi intensitas kendaraan yang melintas, terutama kendaraan berat, untuk menjaga kekuatan jembatan sementara tersebut. Personel juga memberikan imbauan kepada warga agar selalu berhati-hati dan mengikuti arahan petugas.
Melalui kegiatan penyekatan, pengaturan lalin, dan pembagian masker ini, Kodim 0821 berharap aktivitas masyarakat di wilayah Candipuro tetap berjalan aman, tertib, dan terlindungi meski berada di kawasan rawan bencana. (Pendim 0821).
Posting Komentar