Jambret Misterius Bermotor Satria Kembali Beraksi di Mojokerto

  


Mojokerto  – Teror jambret bermotor Suzuki Satria kembali bergentayangan di jalanan Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto. Kali ini, korbannya seorang juragan cuci mobil asal Dusun Kembangan, Desa Kembangringgit. Pelaku membawa kabur perhiasan kalung dan meninggalkan luka cakaran di leher korban.


Aksi penjambretan tersebut dialami Mahmudah, 52, di Jalan Raya Desa Kembangringgit, Minggu (12/2) sekitar pukul 07.00. Dia dijambret saat dibonceng suaminya Bahrul Ulum, 53, mengendarai motor Honda Vario merah nopol S 6492 NAR dari arah timur. ”Pelaku sepertinya sudah mengintai dari jauh,” tutur Mahmudah, ditemui di tempat cucian mobil miliknya, Senin (13/2).


Sesampainya di sekitar Rumah Makan Den Bei, keduanya dipepet pelaku dari arah belakang. Perhiasan kalung seberat enam gram yang melingkar di lehernya seketika dijambret. Pelaku yang mengendarai motor Suzuki Satria warna hitam putih langsung kabur. Menyadari dirinya telah dijambret, warga Dusun Kembangan, Desa Kembangringgit, itu berteriak. Liontin kalungnya terjatuh, namun pelaku tak lagi terkejar karena sudah tancap gas ke arah Mojosari. ”Tidak ada yang bisa mengejar, soalnya langsung kencang,” terangnya.


Aksi penjambretan ini dialami korban di sekitar tempat cucian mobil miliknya di seberang Rumah Makan Den Bei. Saat itu, Mahmudah bersama suami sedang perjalanan ke tempat cucian mobil yang berada di sisi selatan jalan tersebut. Setelah mengantarkan suaminya, Mahmudah akan pulang ke rumah dengan membawa motor. Nahas, ketika mendekati cucian mobil, aksi penjambretan itu terjadi. ”Saya dan suami sudah pelan-pelan soalnya sudah mau sampai. Rencananya kan saya antar suami, terus motornya saya bawa balik ke rumah,” bebernya.


Atas kejadian tersebut, korban merugi hingga Rp 3 juta. Mahmudah juga mengalami luka di leher sebelah kiri. Dia terkena cakaran pelaku saat kalungnya dijambret. Pihaknya enggan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian. ”Belum lapor ke polisi. Karena kami menganggap ini musibah dan ruginya juga tidak terlalu besar,” tutur Bahrul Ulum.


Aksi penjambretan tersebut terekam kamera CCTV gudang tepung yang berada tepat di sisi timur cucian mobil milik korban. Tampak pelaku seorang pria berhelm mengenakan setelah putih hitam. Pelaku berpostur tinggi dan kurus. ”Ciri-cirinya termasuk motornya mirip sama pelaku jambret sebelumnya,” ungkap dia.


Dari ciri fisik dan motor yang digunakan, pelaku diduga orang sama dengan aksi penjambretan pada 28 Januari lalu di jalan tersebut. Pelaku kabur ke arah Ngoro setelah berhasil menggondol kalung seorang pemotor ibu muda. Aksi jambret bermotor Suzuki Satria ini memang sudah meresahkan warga. Selain di kawasan Kecamatan Pungging, pelaku juga beraksi di Kecamatan Mojosari. Pelaku jambret dengan ciri demikian disebut warga sudah berkeliaran selama empat bulan terakhir. ( Asep YB)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama