Puncak Acara 'Hari Jadi ke 320 Ambarawa' - Digelar Wilujengan, Jamasan Pusaka & Pengenalan Rintisan Museum Ambarawa




KAB. SEMARANG -  "Puncak Acara" Hari Jadi ke 320 Ambarawa" digelar di Pendopo Kecamatan Ambarawa (Grha Abdi Praja) pada Selasa (09/09/2025) malam. Yang dikemas dengan "Wilujengan Hari Jadi ke 320 Ambarawa (10 September 1705-10 September 2025)" dengan mengangkat tema "Menghormati Leluhur, Melestarikan Budaya, dan Kembali ke Jatidiri". Demikian diungkapkan Ketua Panitia Merti Bumi Ambarawa-Peringatan Hari Jadi ke 320 Ambarawa, MA Niken Prabaningtyas SH kepada awak media, disela persiapan kegiatan Wilujengan, Selasa (09/09/2025) siang. 

"Masih dalam rangkaian acara Wilujengan ini, juga digelar Jamasan Pusaka Tetunggul Ambarawa. Bahkan, sekaligus Pengenalan Rintisan Museum Ambarawa kepada masyarakat. Hal ini agar sejarah Ambarawa dapat dikenal masyarakat dan generasi muda," ujar MA Niken Prabaningtyas SH, yang juga Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Ambarawa.  

Bersamaan acara Jamasan Pusaka Tetunggul Kecamatan Ambarawa digelar, dilakukan juga pembagian hadiah bagi para pemenang lomba dalam rangka HUT ke 80 Kemerdekaan RI dan Hari Jadi ke 320 Ambarawa. Kemudian dilanjut dengan kirab Prosesi Jamasan Pusaka dimulai dari depan Mushola Kec Ambarawa berjalan menuju Grha Abdi Praja (Pendopo) yang masih satu komplek dengan Kantor Kecamatan Ambarawa. 

"Untuk Tim Penjamas Pusaka antara lain Ki Rengga Sumadi, Ki Adhi Kelik, Ki Sutedjo, Ki Rulik, Handoko, Ki Nur Biyantoro, dan Ki Sugiyono Purwo Aji. Pusaka tersebut dikeluarkan dari Gedong Pusaka dipandu oleh Ketua Tim Juru Rawat Pusaka. Selanjutnya, barisan kirab adalah penyapu jalan, penari Tolak Balak, dupa, sentir, kendi Tirta Suci, pembawa sesaji supa dan bunga, keris pusaka, tombak Pusaka, Tim bende dan kemanak, serta pangombyong (dari komunitas)," terang MA Niken P, lebih lanjut. 

Kemudian, selama prosesi Jamasan Pusaka itu diiringi dengan Kidung Jawa dan Babaring Pusaka Tetunggul Kecamatan Ambarawa. Usai Jamasan Pusaka dilanjutkan dengan Sarasehan dengan menghadirkan nara sumber tinggal Dr Drs Hajar Pamadi MA (Kurator Internasional Seni dan Musium, yang juga Ketua Barahmua DIY), dengan materi "Pentingnya Museum Ambarawa Untuk Masyarakat". 

Selanjutnya, Rabu (10/09/2025) masih dalam rangkaian Hari Jadi tersebut digelar Nikah Massal dan juga peresmian Museum Ambarawa,yang ditandai dengan  penandatanganan pada prasasti. Kemudian, masyarakat Ambarawa diijinkan untuk melihatnya. Bahkan, akan diikuti pula para pelajar dari sejumlah SD dan SMA dan SMK di Ambarawa. (HERU SANT).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama